Kutai Timur – Komitmen pembangunan infrastruktur menjadi skala prioritas dalam visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman-Kasmidi Bulang. Melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang saat ini dinahkodai Muhammad Muhir, pembangunan infrastruktur jalan dilaksanakan secara bertahap namun pasti.
Tahun ini, setidaknya ada 7 proyek pekerjaan jalan dan 1 unit box culvert dikerjakan Dinas PU yang berhasil dihimpun redaksi media ini. Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menggelontorkan anggaran 2022 untuk membangun 200/850 meter jalan Pantai Teluk Lingga Sei Bendera dengan nilai kontrak sebesar Rp3,9 miliar.
Selanjutnya, betonisasi Jalan Sawito Pinrang sepanjang 1000 meter dengan nilai pekerjaan Rp8,5 miliar, betonisasi Jalan APT Pranoto sepajang 1115 meter dengan nilai pekerjaan Rp8,6 miliar, peningkatan Jalan Kanal 1 menuju polder sepajang 187/553 meter dengan nilai pekerjaan Rp1,2 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pekerjaan lainnya, yaitu rehabilitasi Jalan Woltermongonsidi senilai Rp1,7 miliar dengan ukuran pekerjaan 220 meter, rehabilitasi Jalan H M Ardan sepanjang 200 meter dengan nilai kontrak Rp1,8 miliar, pembangunan 1 unit box culvert Jalan K H Adran berupa betonisasi dengan nilai pekerjaan Rp199.500.400, dan rehabilitasi Jalan Simpang PLN-Kabo sepanjang 620 meter dengan nilai pekerjaan Rp3,8 miliar.
Seperti yang diketahui, dalam visi misi Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman bersama wakilnya Kasmidi Bulang dalam janji kampanyenya, salah satu prioritas adalah pembangunan infrastruktur jalan di Kutim.
Untuk itu, perlahan tapi pasti satu-persatu pembangunan jalan itu diwujudkan.
“Kita akan terus berupaya untuk mewujudkan Visi Misi Pemerintah Kabupaten Kutai Timur utamanya pembangunan Infrastruktur jalan, tentunya sesuai dengan kemampuan keuangan daerah,” terang Muhammad Muhir, saat meninjau progres pembangunan jalan di sejumlah titik di Kecamatan Sangatta Utara.
Diberitakan sebelumnya, Muhammad Muhir memberikan keterangan terkait pembangunan Jalan APT Pranoto. Bahwasanya perbaikan jalan yang berupa rigid/beton itu merupakan aspirasi masyarakat yang selaras dengan nawa cita kepala daerah.
Sementara itu, Amir, selaku warga setempat mengapresiasi betonisasi yang dilakukan Dinas PU Kutim. Menurutnya, Jalan APT Pranoto sebelumnya kerap dikeluhkan masyarakat, karena kondisinya yang rusak dan berlubang.
“Kami berterima kasih kepada Pemkab dan Dinas PU Kutim yang membenahi jalan ini,” ujarnya
Perbaikan jalan juga disambut warga Sangatta yang kerap melintas di ruas jalan tersebut. “Kita bersyukur akhirnya diperbaiki karena rusaknya sudah cukup parah, ujar Eka, warga Kecamatan Sangatta Utara.(Adv)
