Kaltimterkini.com, KUTAI TIMUR – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur sedang bersiap untuk kembali menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 77 Desa di 17 Kecamatan yang ada, sebagai tahap awal, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) selaku pelaksana kegiatan menggelar sosialisasi sekaligus pembentukan panitia Pilkades serentak yang di buka oleh Wakil Bupati, H Kasmidi Bulang, dan turut di hadiri Ketua DPRD Kab.Kutai Timur, Joni, S.Sos di ruang Damar, Gedung Serba Guna(GSG) Bukit Pelangi, Sangatta, Senin(27/6/2022).
Dalam kesempatan itu, Wabup membacakan sambutan Bupati H Ardiansyah Sulaiman yang berhalang hadir, menjelaskan, Pemilihan Kepala Desa adalah pelaksanaan kedaulatan rakyat di desa dalam rangka memilih Kepala Desa yang bersifat langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Pilkades merupakan salah satu bentuk pesta demokrasi yang begitu merakyat. Pemilu tingkat desa ini merupakan ajang kompetisi politik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran politik bagi masyarakat. Hal ini merupakan momentum untuk memperkuat partisipasi masyarakat dan konsolidasi demokrasi.
“Sebab masyarakat mempunyai peranan penting dalam menentukan arah kebijakan Pemerintah Desa sesuai kebutuhan masyarakat”, ujarnya di hadapan Ketua DPRD Joni, S.Sos, Sekretaris Daerah Rizali Hadi, Kepala Dinas DPMDes sekaligus Plt asisten 3 Yuriansyah serta undangan yang hadir.
Kemudian, Kades sebagai pimpinan penyelenggaraan pemerintahan desa diharapkan menjadi figur yang peka terhadap segala sesuatu yang terjadi dimasyarakat untuk mewujudkan tatanan kehidupan yang adil makmur sejahtera lahir dan batin.
Selanjutnya, Tahun ini sebanyak 77 desa di Kutim akan menggelar Pilkades serentak. Dalam pelaksanaan tugas di lapangan, saya minta seluruh panitia dapat melaksnakan tugas dengan baik, dengan memperhatikan, pertama, Komunikasi secara intensif dengan lembaga desa serta berbagai komponen masyarakat lainnya untuk bersama sama menyukseskan kegiatan pemilihan kepala desa. Kemudian, mampu bersikap professional.
“Dalam arti panitia harus terlepas dari segala kepentingan dan ikatan emosional dengan para calon.” Ujarnya.
Pesan selanjutnya adalah, bersikap adil, dalam arti memberikan pelayanan yang sama kepada setiap calon dan pemilih. Di susul, pra panitia tidak menunjukkan sikap keberpihakan kepada salah satu calon, serta jadikan tugas panitia ini, sebagai kesempatan untuk memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran bagi kemajuan desa dengan mengesampingkan ego pribadi atau kelompok.
“Dan terakhir selalu mengutamakan musyawarah dalam menghadapi permasalahan sehingga menghasilkan keputusan yang terbaik, “ katanya.
Di akhir sambutan, Kasmidi berharap semoga pelaksanaan Pilkades berjalan baik, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, serta situasi kondusif dan aman dapat berlangsung sampai akhir tahapan. Dirinya juga meminta momen Pilkades ini jadikan sebuah pelajaran demokrasi untuk menghargai perbedaan pilihan namun tetap bersatu dalam menciptakan ketertiban dan keamanan, serta meminta seluruh pihak bisa berpartisipasi secara aktif dalam mensukseskan pesta demokrasi tingkat desa ini.
“Agar dapat memberikan kontribusi positif bagi penyelenggaraan Pilkades untuk menjamin Pilkades berjalan aman, tertib, lancar,sehingga dapat bersama kita wujudkan Menata Kutai Timur Sejahtera Untuk Semua, “ pungkasnya.(Kt-Tj)