Brida Kutim Bersama ULS PPID Gelar Roadmap SIDA 2023

- Redaksi

Rabu, 31 Mei 2023 - 19:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Sangatta – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kutim bekerja sama dengan Unit Layanan Strategis Percepatan Pembangunan dan Inovasi Daerah (ULS-PPID) Universitas Mulawarman, mengadakan pengkajian pembangunan roadmap Sistem Inovasi Daerah (Sida) Kabupaten Kutai Timur untuk tahun 2023. Acara ini dilangsungkan di Ruang Arau Kantor Bupati, Pusat Perkantoran Bukit Pelangi Sangatta pada Selasa, 30 Mei 2023. Pengkajian ini dipimpin oleh Dr. Odi Ferry Kurniadinata, Magister Pertanian dan Lektor Kepala, serta dihadiri oleh JFP PB BPBD Surian, perwakilan Disperkim Novian, dan undangan lainnya.

Baca Juga :   Anggota DPRD Provinsi Kaltim Reses di Kutai Timur, Kunjungi 12 Titik

Wenadianto, Kabid Inovasi dan Teknologi BRIDA Kutim, menjelaskan bahwa penyusunan roadmap ini bertujuan untuk merencanakan masa depan dengan tujuan yang jelas. Hal ini dilakukan agar potensi komoditas di Kabupaten Kutai Timur dapat dipetakan dan dijadikan program unggulan yang sesuai dengan visi dan misi Bupati Kutai Timur.

“Kami memprioritaskan sektor pelayanan terutama di bidang pertanian sesuai dengan visi dan misi Kutim,” tambah Wenadianto.

Baca Juga :   Dispar Kutim Menggelar Pelatihan Hair Salon Bisnis 2023

Menurut Wenadianto, sektor pertanian difokuskan pada tiga komoditas utama, yaitu kakao, pisang, dan padi sawah. Dengan demikian, sektor ini akan mendapatkan perhatian lebih dalam APBD Kutai Timur. Setelah menetapkan fokus komoditas, perlu juga diperhatikan sistem penunjang inovasi, mulai dari bibit unggul, sistem pemasaran, sistem perizinan, sistem transportasi, hingga sistem perdagangan. “Kami akan mendukung agar semua hal terkait dapat menjadi produk unggulan di masa depan,” ujar Wenadianto.

Baca Juga :   Dinas TPHP Kutim Salurkan Bantuan 2000 Bibit Cabe  Ke Poktan Desa Bumi Sejahtera Kaliorang

Di kesempatan yang sama, Penata Penerbitan Ilmiah, Edi, mengatakan bahwa dengan adanya inovasi di sektor pertanian, diharapkan akan ada fasilitas padi yang menjadi hasil inovasi asli dari Kabupaten Kutai Timur. “Tidak menutup kemungkinan bahwa padi dan komoditas lainnya akan menjadi merek dagang khas Kutai Timur,” pungkasnya. (Adv)

Berita Terkait

Pesantren Kilat Ramadhan 1445H Disdik Kutim Di Buka Bupati
Berkah Ramadhan, Baznas Kutim Siap Bagikan 4000 Paket Sembako Untuk Mustahik
Kutai Timur Bakal Punya Pabrik Amonium Nitrat Inovatif dan Berkualitas di Indonesia
Akreditasi PAUD PNF Terbanyak se Kaltim, Bunda PAUD dan Disdikbud Kutai Timur Raih Tiga Penghargaan dari BAN PAUD PNF Prov. Kaltim
Disdik Adakan Bimtek Pengembangan Aplikasi Learning Management System Untuk Pendidikan Nonformal
Pengukuhan Perempuan Indonesia Maju, Bupati Harap Perempuan Diberi Ruang Yang Adil
Kasmidi Bulang Lepas Peserta Jelajah Bukit Pelangi
Darsafani Upayakan Diskop UKM Kutim Dari Grade B Naik Ke Grade A

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 12:21 WITA

Masyarakat Teluk Lingga Minta Budianto Bulang Perjuangkan Aspirasi Mereka di DPRD Kaltim

Rabu, 6 November 2024 - 22:39 WITA

Salehuddin Prihatin Sertifikasi Guru Masih Jadi Masalah di Kaltim

Rabu, 6 November 2024 - 21:33 WITA

Walau Kantor Direnovasi, Anggota DPRD Kaltim Tegaskan Tetap Terima Aspirasi Masyarakat

Rabu, 6 November 2024 - 18:17 WITA

Anggota DPRD Provinsi Kaltim Reses di Kutai Timur, Kunjungi 12 Titik

Selasa, 5 November 2024 - 20:26 WITA

Cegah DBD, Anggota DPRD Kaltim Minta Masyarakat Jaga Kebersihan

Selasa, 5 November 2024 - 17:12 WITA

Reses Masa Sidang I, Agusriansyah Tampung Aspirasi Masyarakat Dapil VI Kaltim

Senin, 4 November 2024 - 21:36 WITA

Anggota Komisi D DPRD Kutim Soroti Merdeka Belajar Alami Kendala Luar Biasa di Daerah

Rabu, 25 September 2024 - 22:17 WITA

Mercy Gelar Makan Gratis Untuk Anak SD 003 Sangatta Utara

Berita Terbaru