KUTAI TIMUR — Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (Kutim) Agus Hari Kesuma (AHK) mendorong lahirnya ketebukaan informasi publik.
Pernyataan itu ia sampaikan saat mengikuti Visitasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kepatuhan Badan Publik dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2024.
Gelaran itu merupakan agenda Komisi Informasi (KI) Kaltim yang berlangsung di Ruang Rapat Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kutim.
“Keterbukaan informasi adalah fondasi dari pemerintahan yang bersih dan melayani. Kami terus berupaya mematuhi semua standar yang telah ditetapkan oleh Komisi Informasi,” ucapnya belum lama ini.
AHK dalam kesempatan itu memimpin langsung presentasi mengenai kepatuhan badan publik di Kutim terhadap standar Keterbukaan Informasi Publik.
Tak lupa AHK mengapresiasi KI Kaltim atas dukungan dan bimbingannya selama ini. Dengan adanya visitasi seperti ini, Pemkab Kutim semakin terdorong meningkatkan kualitas keterbukaan informasi.
“Baik di lingkup Pemerintah Kabupaten, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, RSUD Kudungga, hingga Pengadilan Agama, ucapnya.
Dia berharap upaya yang telah Pemkab lakukan dapat memberikan hasil optimal dalam penilaian Monev tahun ini.
“Lebih dari itu, kami berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan kinerja pelayanan publik di Kutai Timur, khususnya dalam aspek keterbukaan informasi,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KI Kaltim Imran Duse, dalam wawancaranya dengan awak media menjelaskan visitasi ini bertujuan mengevaluasi kesesuaian data.
Selain Kutim sebagai badan publik, mereka juga akan melakukan visitasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, RSUD Kudungga, dan Pengadilan Agama.
Dia menambahkan presentasi yang disampaikan langsung pimpinan tertinggi badan publik, seperti Pjs Bupati, merupakan bagian ketentuan penilaian yang dapat memberi nilai maksimal.
Diketahui, metode penilaian yang digunakan dalam Monev ini adalah Self Assessment Questionnaire (SAQ), yaitu penilaian mandiri mengevaluasi kepatuhan standar keterbukaan informasi dan keamanan data.
Turut hadir Kepala Diskominfo Staper Kutim Ronny Bonar Siburian, Sekretaris Diskominfo Staper Rasyid. (Adv)