Akhmad Sulaiman: Profesi Nelayan Punya Potensi Besar bagi Peningkatan Kesejahteraan Kutim

- Redaksi

Jumat, 29 November 2024 - 18:19 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

KUTAI TIMUR – Legislator Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Akhmad Sulaiman, sampaikan pandangannya terkait sektor maritim di daerahnya.

Menurut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Akhmad Sulaiman, pekerjaan nelayan di Kutim memiliki potensi besar untuk berkembang lebih maju jika mendapatkan alokasi anggaran, dengan anggaran tersendiri, program-program yang berfokus pada pengembangan kapasitas dan infrastruktur nelayan dapat lebih optimal.

Baca Juga :   Faisal : Masyarakat Harus Dilibatkan Menjaga Ketertiban Umum

Karenanya, dia menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya Nelayan.

“Kebetulan saya dari daerah pesisir, nelayan juga dan didorong menjadi dewan, kita pengennya juga dianggarkan untuk para nelayan,” ungkap Akhmad.

Ia juga bertekad untuk menyusun regulasi yang sesuai, serta mencarikan solusi yang lebih baik. Akhmad Sulaiman menegaskan, jika penganggaran dialokasikan untuk nelayan tidak sesuai dengan peraturan yang ada.

Baca Juga :   Legislator David Rante Dorong Pemerintah Tingkatkan SDM Upaya Perbaikan Kualitas Layanan Publik

“Kalau memang tidak sesuai dengan aturan ya nanti kita buat aturannya atau bagaimana kita diskusikan bersama yang kira-kira daerah bisa menganggarkan itu,” ujarnya.

Langkah ini dinilainya sebagai upaya mensejahterakan masyarakat dalam semua sektor, termasuk nelayan.

Dia mendeksripsikan, nelayan khususnya dibagian pesisir Kutim masih didanai oleh punggawa mereka sendiri.

“Terus terang nelayan didaerah-daerah tertentu itu masih ada sistem punggawanya, mereka dibiayai oleh punggawa tersebut tadi, bisa dibilang mereka bagi hasil,” jelasnya.

Baca Juga :   Realisasi Belanja 2023 Capai 84,18%, Abdi Firdaus Ingatkan Soal SILPA

Ia berharap dengan adanya penganggaran untuk nelayan di wilayah pesisir tersebut, masyarakat bisa lebih mandiri lagi dalam bekerja di lautan.

“Dengan adanya anggaran yang lebih tepat sasaran dari pemerintah, Sulaiman berharap para nelayan dapat lepas dari ketergantungan tersebut dan lebih mandiri dalam mengelola usaha mereka,” imbuhnya. (Adv/res)

Berita Terkait

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN
Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan
Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara
Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN
Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau
Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu
Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:22 WITA

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Senin, 9 Desember 2024 - 19:40 WITA

Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:15 WITA

Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim

Minggu, 8 Desember 2024 - 17:32 WITA

Arfan Serap Aspirasi Warga Kaubun, Fokus pada Pembangunan Jalan Poros dan SMK

Berita Terbaru

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA