Bupati Ikut Panen Padi Di Sangatta Selatan Dengan Hasil 4,8 Ton Padi

- Redaksi

Senin, 22 April 2024 - 16:02 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

SANGATTA SELATAN – Momen monumental di sektor pertanian terjadi di Kutai Timur (Kutim) dengan suksesnya panen benih padi sawah mencapai 4,8 ton di lahan milik Poktan Umbut Aren, desa Sangatta Selatan, Senin (22/4/2024) pagi.

Dalam momen yang bersejarah ini, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman, hadir untuk ikut bagian penting ini sekaligus memberikan apresiasi atas pencapaian gemilang ini.

Bupati Ardiansyah Sulaiman turut serta dalam proses panen benih padi sawah di penangkaran kelompok tani Poktan Umbut Aren ini. Dalam kesempatan berharga ini, dia tidak lupa untuk mengucapkan rasa terima kasih kepada para petani serta semua pihak yang telah mendukung kemajuan pertanian di daerah tersebut.

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada kelompok tani Umbut Aren atas kesuksesan panen hari ini. Capaian mereka yang awalnya 3 ton telah meningkat pesat menjadi 4,8 ton,” ujar Bupati Ardiansyah Sulaiman di hadapan para undangan yang turut menyaksikan kegiatan tersebut, antara lain Ketua DPRD H Joni, Ketua TP-PKK Kutim Siti Robiah, Dandim 0909/Ktm Letkol Inf Ginanjar Wahyutomo, Camat Sangatta Selatan Abbas, Lukas Tri Wandoyo dari manajemen Pertamina EP Sangatta, Kepala Balai P2 Sangatta Selatan Solehuddin dan para undangan lainnya.

Baca Juga :   Sinergi Budaya dan Kuliner: Kunci Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kutim

Lebih lanjut, Bupati Ardiansyah Sulaiman menjelaskan bahwa hasil panen ini akan dijadikan benih padi untuk musim tanam berikutnya. Dia menekankan pentingnya kemandirian petani dalam penyediaan benih, mengingat keterlambatan distribusi benih seringkali menjadi kendala utama.

“Tidak hanya sekadar menunggu hasil panen, kami mendorong agar sawah-sawah ini dimanfaatkan sebagai objek wisata pertanian. Kelompok tani dapat mengelolanya sendiri sebagai agrowisata, seperti yang telah sukses dilakukan di Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun,” tambahnya.

Baca Juga :   Kutim Peringatan Hari Pahlawan, Pahlawanku Inspirasiku

Bupati juga berharap agar pihak Pertamina, yang memiliki operasi di wilayah Sangatta Selatan, dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pertanian, terutama dalam memajukan potensi agrowisata di lahan Poktan Umbut Aren.

Dalam konteks pengembangan benih padi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Peternakan (DTPHP) Kutim Dyah Ratnaningrum, menegaskan bahwa saatnya Kutim memproduksi benih padi sendiri, tanpa perlu bergantung pada pasokan dari pusat.

“Dengan penangkaran benih, kita bisa memastikan ketersediaan benih yang berkualitas sesuai dengan tujuan prioritas Bupati Kutim dalam penyediaan bibit untuk pertanian,” ungkapnya.

Baca Juga :   Dinsos Kutim akan Gelar Sosialisai NAPZA

Tak lupa, pemerintah juga turut serta dalam penyediaan pupuk bagi para petani, yang turut berkontribusi dalam peningkatan hasil panen seperti yang dialami oleh Poktan Umbut Aren.

“Dengan dukungan pupuk yang memadai, hasil panen yang luar biasa seperti ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan sinergi antara pemerintah dan petani dapat menghasilkan prestasi gemilang dalam sektor pertanian,” tutupnya.

Panen benih padi sawah sebanyak 4,8 ton di lahan Poktan Umbut Aren bukan hanya sebuah pencapaian, tetapi juga merupakan tonggak sejarah dalam mengangkat potensi pertanian. Sebagai bagian integral dari pariwisata lokal, yang semakin mengukuhkan Kutim sebagai salah satu pusat pertanian terdepan di masa datang. (kopi7/kopi3)

Berita Terkait

Fraksi PPP: “RPJMD Tanpa Kepemimpinan Sekda Akan Jadi Dokumen Indah Tanpa Jejak”
Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara
Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja
Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN
Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan
Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara
Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Berita Terkait

Senin, 8 April 2024 - 15:19 WITA

Oknum ASN Kutim Perkosa Anak Tirinya 19 Kali

Senin, 25 Maret 2024 - 16:41 WITA

Bakar Mobil Truk di Depan Kantor Kejari Kutim, Pria Kaliorang Di Ancam 12 Tahun Penjara

Selasa, 20 Februari 2024 - 16:12 WITA

Tega!! Satu Keluarga Di Kutim Cabuli Anak Dibawah Umur

Senin, 26 Juni 2023 - 08:36 WITA

1.500.000 Safe Manhours PLTGU Senipah 117 MW, KSO Borneo Energi Gemilang (BEG) – Wika Rekaysa Konstruksi (WRK)

Berita Terbaru

DPRD Kutim

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Selasa, 4 Feb 2025 - 14:14 WITA

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA