Gaji Pemadam Kebakaran Baiknya Diperhatikan,Naikan Bila Perlu

- Redaksi

Rabu, 19 Juni 2024 - 19:52 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Kutai Timur- Petugas pemadam kebakaran merupakan garda terdepan jika terjadi kebakaran. Menjadi pemadam kebakaran yang handal adalah tanggung jawab yang mereka emban demi menyelamatkan harta maupun nyawa dari korban kebakaran.

Keahlian yang mereka miliki dalam memadamkan api perlu mendapatkan apresiasi dari pihak pemerintah, hal ini di tuturkan oleh anggota DPRD Kutai Timur dari komisi B Yosep Udau.

Sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Yosep Udau, menberikan usulan terkait Kenaikan gaji petugas pemadam kebakaran khususnya yang bertugas di desa-desa.

Baca Juga :   Legislator Yusri Yusuf Soroti Masih Ada Wilayah di Kutim Belum Teraliri Listrik

Dirinya menjelaskan usulan tersebut sesaat setelah melaksanakan Hearing, di Kantor DPRD Kutim, pada Rabu (19/6/2024).

Yosep menjelaskan bahwa usulan ini diambil karena banyak petugas di desa-desa yang sebelumnya mengandalkan status TK2D untuk menerima honor.

Dirinya juga menjelaskan bahwa perubahan kebijakan yang menghilangkan status TK2D, banyak petugas yang kini tidak lagi mendapatkan kompensasi yang seharusnya.

Baca Juga :   Pemuda Samarinda Seberang Diberdayakan Lewat Soswasbang: Pancasila sebagai Pedoman Hidup

“Dulu kan masih bisa TK2D, kalau sekarang sudah tidak bisa. Menurut saya ini solusi untuk petugas yang di desa-desa agar tetap ada honornya,” jelasnya.

“Bagian hukum DPRD Kutim akan mencarikan jalan, agar usulan kenaikan gaji ini bisa dimasukkan dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang sedang disusun” lanjut Yosep

“Mereka akan mencari cara bagaimana supaya usulan ini bisa masuk dalam perda, asal tidak terbentur dengan peraturan yang ada,” ungkapnya.

Baca Juga :   Pjs Bupati AHK Lakukan Sidak BPBD Kutim

Ini merupakan usulan dari masyarakat bengalon. Mereka mengusulkan bantuan alat kebakaran di setiap desa saat bersosialisasi di Bengalon.

“Mereka mengusulkan itu jenis kendaraan ataupun tampungan air itu nanti kita usulkan di perda, tapi dikondisikan juga sesuai dengan keuangan kita,” tutup Yosep

Berita Terkait

Fraksi PPP: “RPJMD Tanpa Kepemimpinan Sekda Akan Jadi Dokumen Indah Tanpa Jejak”
Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara
Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja
Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN
Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan
Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara
Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Berita Terbaru

Event

Dewa 19 Meriahkan Kutim Culinary Fest 2025 di Sangatta

Minggu, 2 Nov 2025 - 18:15 WITA

DPRD Kutim

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Selasa, 4 Feb 2025 - 14:14 WITA