Sangatta – Tahun anggaran Perubahan 2023 sudah didepan mata. Anggaran yang sudah di tetapkan dan sudah terencana diharapkan dapat terealisasi demi pembangunan Kutai Timur.
banyak pihak termasuk Anggota DPRD Kutai Timur, berharap semua anggaran Perubahan tahun 2023 yang telah direncanakan dapat terserap dan tidak ada lagi yang tertunda.
Basti Sangga Langi selaku Anggota Komisi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) darim komisi B, berharap agar semua proyek pembangunan yang tercantum dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2023 terealisasi sepenuhnya. Sehingga tidak menimbulkan sisa lebih pembiayaan anggaran (SILPA).
“Anggaran perubahan kalau bisa terealisasi semua, jangan ada silpa. Semua pekerjaan program kalau bisa semua terealisasi,” tegasnya.
Kata dia, pentingnya memastikan bahwa dana yang telah dialokasikan untuk proyek-proyek pembangunan benar-benar digunakan sesuai dengan rencana.
kita tau bahwa ada banyak harapan yang menggantung pada keberhasilan pelaksanaan proyek ini dan bahwa silpa yang besar bisa digunakan lebih efisien untuk memajukan Kabupaten Kutim.
Menurut Basti, pentingnya koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, pelaksana proyek, dan DPRD untuk memastikan bahwa semua proyek berjalan lancar sesuai rencana.
Basti juga meminta agar laporan kemajuan proyek secara berkala disampaikan kepada DPRD agar anggota komisi dan masyarakat dapat mengikuti perkembangan dengan lebih baik.
“Takunya nanti ada Silpa di 2024 ada lagi aduh. Harapan saya kepada pemerintah agar dapat terealisasi. Di usahakan bagaimana semua SKPD ini bekerja, sesuai dengan tupoksi masing-masing, sehingga semua pembangunan yang di kawal Masyarakat dapat di nikmati,” tuturnya.
Lebih jauh Basti berkomitmen untuk terus memantau pelaksanaan proyek-proyek pembangunan di Kutai Timur dan memastikan bahwa anggaran yang telah dialokasikan bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya juga berharap agar seluruh anggota DPRD bersama-sama menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan APBD Perubahan,” ujar Basti.
kita semua berharap tidak ada yang tertunda.(Adm1)