Sangatta – Kemajuan teknologi pemasaran barang dan jasa saat ini semakin pesat. Untuk mengimbangi kemajuan tersebut para pengusaha baik besar maupun kecil berusaha untuk mengikuti alur trand dari kemajuan teknologi agar tidak ketinggalan. Begitu juga dengan UMKM di Kabupaten Kutai Timur terus berinovasi agar produk mereka bisa dikenal oleh masyarakat.
Untuk itu Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kutai Timur (Kutim) bekerja sama dengan Genpro menggelar pelatihan pemasaran online melalui e-katalog. Pelatihan yang digelar di Hotel MS Sangatta, Minggu (12/11/2023) ini diikuti oleh 21 peserta yang lolos seleksi dari total 80 pendaftar.
Pelatihan ini bertujuan memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pelaku UMKM dalam melakukan pemasaran secara online khususnya dalam mendaftarkan produk-produknya melalui e-katalog. E-katalog adalah aplikasi belanja online yang dikembangkan oleh LKPP yang menyediakan informasi berbagai macam produk dari berbagai komoditas yang dibutuhkan oleh pemerintah.
Darsafani selaku Kepala Dinas Koperasi (Diskop) dan UMKM Kabupaten Kutai Timur (Kutim) , menyebutkan hal ini sesuai dengan arahan Bupati Kutai Timur H. Ardiansyah Sulaiman untuk mendorong pengusaha-pengusaha dan para pelaku UMKM untuk mendaftarkan produknya melalui e-katalog (katalog elektronik).
“Ini usaha-usaha yang dilakukan Diskop UMKM kutim, sesuai arahan Bupati kutai timur untuk mendorong pengusaha-pengusaha dan para pelaku UMKM untuk mendaftarkan dan memasarkan produknya melalui e-katalog (katalog elektronik).”
pelatihan ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk mendorong pertumbuhan UMKM di Kutim. Dengan memanfaatkan e-katalog, pelaku UMKM dapat memasarkan produknya secara lebih luas dan meningkatkan omzet penjualan.
“Kami berharap, melalui pelatihan ini, para pelaku UMKM dapat memanfaatkan e-katalog secara optimal untuk memasarkan produknya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat” Tutup Darsafani.
Intinya kita berharap UMKM terus maju dan produk mereka bisa dipasarkan dengan cara yang lebih maju agar amsyarakat lebih muda mengetahui produk mereka.(adm2)