Legislator Hasna Wakili Fraksi Golkar Sampaikan Pandangan Umum Fraksi Golkar atas RAPD Kutim 2025

- Redaksi

Jumat, 22 November 2024 - 21:14 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 82?

CREATOR: gd-jpeg v1.0 (using IJG JPEG v62), quality = 82?

Loading

KUTAI TIMUR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Rapat Paripurna ke-20 dengan pembahasan Pandangan Umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kutim 2025.

Agenda ini diselenggarakan di Ruang Sidang Utama, Kantor DPRD Kutim, Bukit Pelangi, Sangatta, pada Jumat (22/11/2024) sore

Dalam kesempatan itu, Anggota Legislatif Kutim Hasna bertindak mewakili Fraksi Golongan Karya (Golkar) dalam menyampaikan pandangannya.

Ia mengawali pandanganny dengan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang telah menyampaikan R-APBD 2025 kepada DPRD pada tanggal Kamis (21/11/2024).

Baca Juga :   DPRD Kutim Fokuskan Anggaran Kesehatan untuk Perluas Layanan ke Masyarakat

“Secara ketentuan sudah sesuai dengan perundang-undangan, namun tahapan waktu penyampaian, pembahasan serta persetujuan bersama rancangan APBD TA 2025 dilakukan dalam waktu yang sangat terbatas, yakni 6 hari menjelang batas akhir persetujuan bersama,” papar Hasna.

Politisi partai berlogo beringin itu menjelaskan, bahwa sebenarnya pada Nota Penjelasan R-APBD 2025, sudah tergambar proyeksi APBD, yakni Pendapatan Daerah sebesar Rp 11,151 triliun. Terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp. 358,388 miliar, pendapatan transfer sebesar Rp. 10,245 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp. 547,798 miliar

Baca Juga :   Hasna Ingin Adanya Kesetaraan Sejati Antara Laki-Laki Dan Perempuan

“Belanja daerah di targetkan sebesar Rp. 11,136 triliun, terdiri dari, belanja operasi sebesar Rp. 5,603 triliun, belanja modal sebesar Rp. 4,321 triliun, belanja tidak terduga sebesar Rp 20 miliar dan belanja transfer sebesar Rp. 1,191 triliun,” kata Hasna.

Dia menambahkan, penerimaan pembiayaan daerah diproyeksikan Rp. 0. Namun pada pengeluaran pembiayaan daerah di proyeksikan sebesar Rp 15 miliar.

Baca Juga :   Legislator Yusri Yusuf Soroti Masih Ada Wilayah di Kutim Belum Teraliri Listrik

Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan target pendapatan daerah TA 2025 menurun sebesar Rp. 1,9 triliun dari target pendapatan daerah TA 2024 sebesar 13,066 Triliun.

Demikian juga pada target belanja daerah TA 2025 mengalami penurunan sebesar Rp. 3,665 triliun dari belanja daerah TA 2024 sebesar Rp.14,801 triiun.

“Kami mencermati penurunan Pendapatan Daerah TA 2025 disebabkan oleh menurunnya pendapatan Transfer Daerah,” tandasnya. (Adv/res)

Berita Terkait

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja
Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN
Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan
Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara
Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN
Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau
Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 14:14 WITA

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Rabu, 1 Januari 2025 - 17:11 WITA

Serikat Pekerja UKS KPCT Pama Site Sangatta, Gelar Kegiatan Mancing Mania Guna Sambut Tahun Baru 2025

Selasa, 24 Desember 2024 - 18:17 WITA

Polda Kaltim Periksa 9 Saksi Menyangkut Dugaan Pencabulan di Kota Balikpapan

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:22 WITA

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Senin, 9 Desember 2024 - 23:15 WITA

Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Berita Terbaru

DPRD Kutim

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Selasa, 4 Feb 2025 - 14:14 WITA

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA