Mengantisipasi Penyebaran DBD, Dinkes Kutim Gencarkan Pesan 3 M Plus

- Redaksi

Senin, 19 Juni 2023 - 11:19 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Sangatta – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Timur, Dr. Bahrani, mengajak seluruh masyarakat untuk terus menerapkan 3M Plus yaitu Menguras, Menutup, dan Mengubur sebagai upaya pencegahan Zona Merah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam penuturannya, Dr. Bahrani menyampaikan fakta bahwa sebanyak 184 orang di Kabupaten Kutim terkonfirmasi positif terkena DBD.

Meskipun demikian, Dr. Bahrani mengakui bahwa pihaknya belum menerima laporan mengenai korban jiwa akibat penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti ini, terutama saat musim hujan dimana nyamuk ini sering kali muncul. Oleh karena itu, dalam upaya pemberantasan sarang nyamuk, masyarakat diharapkan senantiasa melakukan langkah-langkah yang sudah disarankan, seperti menguras bak mandi dan penampungan air secara rutin setiap minggu, serta memutus rantai perkembangan nyamuk dari dewasa menjadi nyamuk dewasa.

Baca Juga :   Disnaketrans Kutim Siap Susun Dokumen Proker Tenaga Kerja Makro

Tak hanya itu, Dr. Bahrani juga menyoroti pentingnya penanganan penyakit DBD dengan tepat. Ia menegaskan bahwa kabut fogging bukanlah solusi yang tepat, terutama jika dilakukan tanpa pengawasan dari Dinkes. Hal ini dapat berbahaya bagi lingkungan, terutama jika dilakukan di area yang luas. Oleh karena itu, Dr. Bahrani menyarankan agar masyarakat lebih fokus pada langkah-langkah pencegahan sarang nyamuk dan menjaga kebersihan lingkungan.

Baca Juga :   Program BPJS Gratis Untuk Warga Kutim Di Ambil Dari Anggaran Daerah

Dr. Bahrani juga mengajak para orang tua untuk berperan aktif dalam melindungi anak-anak dan anggota keluarga lainnya dari bahaya DBD ini. Ia menekankan pentingnya tanggap dan sigap saat ada anggota keluarga yang menunjukkan gejala penyakit DBD. Sebab, penyakit ini bisa berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat.

Dalam kesimpulannya, Dr. Bahrani menekankan pentingnya kesadaran dan kerjasama seluruh masyarakat dalam melaksanakan langkah-langkah pencegahan DBD. Ia mengajak masyarakat untuk terus menggalakkan 3M Plus agar dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari nyamuk Aedes Aegypti. Dalam menjaga kesehatan masyarakat, kerjasama dan kesadaran kita semua sangatlah diperlukan. (Adv)

Berita Terkait

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
Ramai Kegiatan Produktif di Akhir Tahun, Kadispora Kutim Bangga Pemuda Makin Berdaya
Pjs Bupati Kutai Timur Soroti Penerapan Aturan Ganti Rugi Pencemaran Lingkungan
Disdikbud Kutim: Program Seragam dan Kebijakan Pendidikan Fokus Ringankan Beban Orang Tua
Pjs Bupati Kutim Terima Laporan DLH Terkait Kondisi Lingkungan di Kutim
Disdikbud Kutim Fokus Penuhi 7 Program Unggulan Pendidikan di Tahun Terakhir Masa Jabatan Bupati dan Wabup
Pjs Bupati Kutim Instruksikan Dinas PU Segera Lakukan Mitigasi Risiko Galian C
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Kutim Soroti Percepatan Infrastruktur dengan Skema Multi Years Contract

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:22 WITA

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Senin, 9 Desember 2024 - 19:40 WITA

Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:15 WITA

Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim

Minggu, 8 Desember 2024 - 17:32 WITA

Arfan Serap Aspirasi Warga Kaubun, Fokus pada Pembangunan Jalan Poros dan SMK

Berita Terbaru

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA