Sebanyak 200 Siswa SMP di Kutim Tak Dapat Masuk SMA/SMK Negeri di Sangatta

- Redaksi

Rabu, 3 Juli 2024 - 22:05 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Sangatta – Sebanyak 200 siswa lulusan SMP di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tidak dapat melanjutkan pendidikan mereka ke SMA/SMK negeri di Kota Sangatta. Hal ini terjadi akibat kapasitas sekolah yang sudah penuh, sehingga tidak mampu menampung seluruh siswa baru. Kejadian ini mengundang perhatian Anggota DPRD Kutim, Leni Angriani, yang merasa prihatin dengan persoalan yang kerap terjadi setiap tahun saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Baca Juga :   Perayaan My Day di Kutai Timur, Basti Sangga Langi Apresiasi Para Pekerja dan Serikat Buruh

Leni Angriani meminta agar Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) terkait segera memberikan solusi pasti atas permasalahan ini.

“Permasalahan ini terjadi setiap tahun, dan harus ada solusi pasti dari pihak terkait agar tidak terus berulang,” ujar Leni.

Meski permasalahan ini hanya terjadi di Kota Sangatta, sementara di kecamatan lain tidak, Leni menilai tidak mungkin orang tua siswa mengirim anaknya untuk bersekolah di pelosok. Banyak orang tua yang mengharapkan anaknya bisa bersekolah di kota dengan alasan kemudahan akses dan biaya yang lebih terjangkau.

Baca Juga :   Faizal Rachman Soroti SilPA Dinas PU Kutim

“Dengan situasi seperti ini, tidak mungkin orang tua siswa mengirim anaknya untuk bersekolah di pelosok,” tambah Leni.

Permintaan Leni Angriani diharapkan dapat menjadi perhatian serius bagi pihak terkait agar dapat memberikan solusi konkret untuk mengatasi permasalahan overload siswa di Sangatta, sehingga setiap anak dapat memperoleh hak pendidikan yang layak dan merata.

Berita Terkait

Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara
Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja
Yan Soroti Masalah Pemindahan Tugas Tenaga PPPK: Menyusahkan Pegawai
David Rante Ingatkan Pemerintah Pentingnya Pengelolaan Data SIPD Pengaruhi Kualitan Pelayanan Publik
Legislator Faizal Rachman Bangga Sektor Pertanian Kutim Belakangan Tampilkan Dampak Signifikan
Pemerintah Banyak Gelar Bimtek di Luar Daerah Jadi Sorotan DPRD Kutim
MYC Jembatan Telen Belum Rampung, Yan Desak Pemerintah: Infrastruktur ini Penting bagi Beberapa Desa
DPRD Kutim Dukung Program Jamsostek Pemerintah bagi Pekerja Rentan: Tidak Sedikit Nelayan Alami Kecelakaan saat Melaut

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 20:05 WITA

Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara

Selasa, 4 Februari 2025 - 14:14 WITA

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 23:15 WITA

Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Senin, 9 Desember 2024 - 19:40 WITA

Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Berita Terbaru

DPRD Kutim

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Selasa, 4 Feb 2025 - 14:14 WITA

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA