Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan

- Redaksi

Senin, 9 Desember 2024 - 23:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Kalimantan Timur, Baharuddin Demmu.

Anggota DPRD Kalimantan Timur, Baharuddin Demmu.

Loading

SAMARINDA – Anggota DPRD Kaltim, Baharuddin Demmu, menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya alam (SDA) yang tidak hanya efisien, tetapi juga ramah lingkungan.

Sebagai daerah dengan kekayaan alam melimpah, Kaltim harus mampu mengelola potensi tersebut untuk kesejahteraan masyarakat tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan.

“Banyak perusahaan, baik besar maupun kecil, hanya fokus mengeksploitasi tanpa tanggung jawab terhadap dampaknya. Kondisi ini merugikan masyarakat dan lingkungan sekitar,” ujar Baharuddin.

Menurut politisi Fraksi PAN ini, pengawasan yang lemah serta pemberian izin eksplorasi yang kurang transparan menjadi akar permasalahan.

Baca Juga :   Sapto Setyo Pramono: Trase Jalan Akan Lancarkan Akses ke Bandara APT Pranoto

Dia mencontohkan, banyak perusahaan tambang meninggalkan lahan bekas eksploitasi tanpa ada pemulihan yang memadai, yang menyebabkan kerusakan lingkungan jangka panjang.

Baharuddin menegaskan, pemerintah memiliki peran vital dalam memastikan pengelolaan SDA yang bijaksana.

Meski perizinan tambang kini berada di bawah wewenang pemerintah pusat, ia menilai pemerintah daerah tetap harus proaktif dalam mengawasi implementasi kebijakan dan menindak tegas perusahaan yang melanggar aturan.

“Perlu ada koordinasi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan pengelolaan SDA yang berkelanjutan. Jangan hanya mengeruk, tapi juga harus bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan,” tegasnya.

Baca Juga :   Disdikbud Kutim Fokus Penuhi 7 Program Unggulan Pendidikan di Tahun Terakhir Masa Jabatan Bupati dan Wabup

Baharuddin juga mendorong pemerintah untuk menerapkan kebijakan insentif bagi perusahaan yang mengadopsi praktik ramah lingkungan serta memberikan sanksi berat bagi pelanggar.

Selain dampak lingkungan, Bahar juga menyoroti ketimpangan dalam distribusi manfaat SDA. Ia mengkritik bagaimana kekayaan alam Kaltim seringkali hanya dinikmati oleh segelintir pihak, sementara angka kemiskinan di daerah tetap tinggi.

“Apa yang didapat masyarakat Kaltim? Kalau ada, mungkin hanya segelintir orang. Bukti nyata, kemiskinan masih jadi persoalan besar di sini,” ujar legislator asal Kecamatan Marangkayu, Kukar ini.

Baca Juga :   Pemkab Kutim Luncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah, AHK Sebut Kemajuan Pengelolaan Keuangan Daerah

Dia juga menekankan, pengelolaan SDA harus diarahkan untuk kepentingan jangka panjang, dengan fokus pada keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, ia menilai partisipasi masyarakat juga penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem melalui tindakan yang ramah lingkungan.

“Ini bukan hanya tugas pemerintah atau perusahaan, masyarakat juga harus terlibat aktif dalam menjaga lingkungan dan mendukung pengelolaan SDA yang lebih baik,” pungkasnya. (adv)

Berita Terkait

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN
Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara
Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN
Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau
Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu
Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim
Arfan Serap Aspirasi Warga Kaubun, Fokus pada Pembangunan Jalan Poros dan SMK

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:22 WITA

Kutim Gelar Kampanye Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Senin, 9 Desember 2024 - 19:40 WITA

Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:15 WITA

Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim

Minggu, 8 Desember 2024 - 17:32 WITA

Arfan Serap Aspirasi Warga Kaubun, Fokus pada Pembangunan Jalan Poros dan SMK

Berita Terbaru

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA