Ragu Membeli Obat di Apotek, dr. Bahrani Imbau Masyarakat Langsung Cek ke Dokter

- Publisher

Rabu, 16 November 2022 - 21:44 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutai Timur – Banyaknya berita yang beredar soal isu kasus gagal ginjal akut pada anak yang telah menelan korban jiwa, sejumlah masyarakat meragukan keamanan obat yang beredar di masyarakat. Belakangan memang sedang ramai beredar obat syrup yang menjadi penyebab gagal ginjal pada anak-anak di Indonesia, sejumlah apotek dan fasilitas kesehatan disidak.

Pemerintah Pusat pun telah mengeluarkan surat untuk menarik obat tersebut dari edaran. Seluruh Dikes di kabupaten/kota tak terkecuali Kutim juga mengeluarkan surat serupa.

Baca Juga :   Disdik Kutim Sediakan Pelatihan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat

“Jadi sebelumnya kita berikan surat. Sudah ditarik dari edaran obat-obatan tersebut, nah jadi untuk mendapatkan obat dan penanganan yang aman, kita langsung ke fasilitas kesehatan,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diantaranya, rumah sakit, klinik dan puskesmas untuk kemudian dilakukan pemeriksaan, dari situlah nanti akan diberikan resep untuk dikonsumsi.

Baca Juga :   Program Pembangunan Desa 3435 non 3T Sudah Hampir Rampung

Jika biasanya, panas pada anak dianjurkan untuk mengonsumsi Paracetamol, kini mantan Direktur RSUD Kudungga itu mengimbau agar masyarakat Lang mendatangi fasilitas kesehatan terdekat.

“Biasanya kan masyarakat ini kalau anaknya panas sembarangan kasih Paracetamol, kadang tidak sesuai takaran, atau lewat masa buka kemasan,” imbuhnya.

Karena, biasanya Paracetamol pada anak harus di buang apabila sudah lewat enam bulan sesudah dibuka segelnya. Karena udara yang masuk akan mempengaruhi kehigienisan obat.

Baca Juga :   MTQ ke-16 Tingkat Kabupaten Dibuka Bupati Kutim

Yang berlaku di masyarakat justru akan menyimpan obat hingga selesai. Oleh karenanya, langsung pergi ke fasilitas kesehatan terdekat merupakan solusi yang aman untuk pengobatan.

Berita Terkait

Pemkab Kutim Galang Donasi Untuk Gempa Cianjur
Pilkades Serentak di Kutim Berjalan Aman dan Kondusif
Jalan AMD Sangatta Selatan Telah di Semen
DPU Kutim Mulai Perbaiki Jalan di Rantau Pulung
Bupati Kutim Buka Kegiatan Pemberian Bantuan Inflasi Dampak Naiknya BBM
Dispar Kutim Akan Buat Rambu Peringatan Untuk Cegah Vandalisme
Dispar Kutim Jadikan Festival Sekerat Nusantara Sebagai Agenda Tahunan
Nurullah Ajak OPD Eksplorasi Wisata Daerah

Berita Terkait

Selasa, 6 Desember 2022 - 19:34 WITA

Pemkab Kutim Galang Donasi Untuk Gempa Cianjur

Senin, 5 Desember 2022 - 10:36 WITA

Pilkades Serentak di Kutim Berjalan Aman dan Kondusif

Minggu, 4 Desember 2022 - 16:56 WITA

Jalan AMD Sangatta Selatan Telah di Semen

Minggu, 4 Desember 2022 - 16:47 WITA

DPU Kutim Mulai Perbaiki Jalan di Rantau Pulung

Sabtu, 3 Desember 2022 - 12:15 WITA

Dispar Kutim Akan Buat Rambu Peringatan Untuk Cegah Vandalisme

Sabtu, 3 Desember 2022 - 11:56 WITA

Dispar Kutim Jadikan Festival Sekerat Nusantara Sebagai Agenda Tahunan

Sabtu, 3 Desember 2022 - 11:25 WITA

Nurullah Ajak OPD Eksplorasi Wisata Daerah

Jumat, 2 Desember 2022 - 18:02 WITA

DPU Kutim Maksimalkan 1662 Paket PL

Berita Terbaru

Kominfo Kutai Timur

Pemkab Kutim Galang Donasi Untuk Gempa Cianjur

Selasa, 6 Des 2022 - 19:34 WITA

Kominfo Kutai Timur

Pilkades Serentak di Kutim Berjalan Aman dan Kondusif

Senin, 5 Des 2022 - 10:36 WITA

Kominfo Kutai Timur

Jalan AMD Sangatta Selatan Telah di Semen

Minggu, 4 Des 2022 - 16:56 WITA

Kominfo Kutai Timur

DPU Kutim Mulai Perbaiki Jalan di Rantau Pulung

Minggu, 4 Des 2022 - 16:47 WITA

error: Content is protected !!