RS Muara Bengkal Kutim Membutuhkan Dokter Spesialis untuk Memulai Operasional

- Redaksi

Selasa, 1 Agustus 2023 - 22:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Sangatta – Rumah Sakit (RS) Muara Bengkal berharap dapat memulai operasionalnya pada bulan Oktober mendatang. Namun, terdapat permasalahan dalam pemenuhan kebutuhan tenaga medis, terutama lima dokter spesialis. M. Yusuf, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim, telah menawarkan lowongan kepada tenaga dokter spesialis melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes), namun hingga kini belum ada yang tertarik melamar.

M. Yusuf menjelaskan bahwa meskipun sudah menawarkan gaji dan fasilitas yang menarik, belum ada yang berminat. Situasi ini menjadi perhatian serius, karena keberadaan dokter spesialis sangat penting bagi keberlangsungan RS Muara Bengkal. Organisasi terkait diharapkan dapat memberikan solusi yang tepat dan segera, sehingga kebutuhan tenaga medis dapat terpenuhi sempurna untuk menyelamatkan nyawa pasien yang membutuhkan bantuan medis.

Baca Juga :   Saling Peduli: Dinsos Kutim Salurkan Sembako untuk 27 Lansia dan Warga di Teluk Pandan

“Meskipun telah kami tawarkan dengan biaya honor yang besar dan fasilitas yang lain, hingga saat ini belum ada peminat yang tertarik,” ujar M. Yusuf, diruang kerjanya pada Selasa (1/8/2023).

Meskipun demikian, pihak rumah sakit tetap akan melanjutkan rencana pengoperasian karena gedung sudah diresmikan dan masyarakat telah menantikan adanya layanan kesehatan di dekat mereka.

Baca Juga :   Dinas Pariwisata Kutim Perkenalkan Ikan Tuna Sambal Bawang Tiwai sebagai Brand Kuliner Khas Daerah

Untuk memenuhi kebutuhan tenaga dokter, pihak rumah sakit berencana memberdayakan dokter-dokter baru yang baru lulus kuliah atau sedang menjalani pendidikan dokter dalam program beasiswa dari pemerintah daerah. Pihak rumah sakit juga memiliki rencana untuk meningkatkan insentif dan gaji bagi dokter, namun hal ini masih menunggu payung hukum berupa peraturan bupati.

Baca Juga :   Peringati Hari Pahlawan, Bupati Kutim Ingatkan Pesan-Pesan Para Pahlawan

Namun, permasalahan lain yang muncul adalah regulasi pemerintah pusat yang melarang rekrutmen tenaga kesehatan berstatus tenaga kerja kontrak atau honorer (TK2D).

Untuk memastikan terpenuhinya layanan kesehatan, pemerintah daerah harus berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait masalah ini. M. Yusuf menjelaskan bahwa ini merupakan dilema yang harus dihadapi, dimana pihak rumah sakit ingin merekrut tenaga honorer namun dihambat oleh regulasi pusat.(Adv)

Berita Terkait

Ramai Kegiatan Produktif di Akhir Tahun, Kadispora Kutim Bangga Pemuda Makin Berdaya
Pjs Bupati Kutai Timur Soroti Penerapan Aturan Ganti Rugi Pencemaran Lingkungan
Disdikbud Kutim: Program Seragam dan Kebijakan Pendidikan Fokus Ringankan Beban Orang Tua
Pjs Bupati Kutim Terima Laporan DLH Terkait Kondisi Lingkungan di Kutim
Disdikbud Kutim Fokus Penuhi 7 Program Unggulan Pendidikan di Tahun Terakhir Masa Jabatan Bupati dan Wabup
Pjs Bupati Kutim Instruksikan Dinas PU Segera Lakukan Mitigasi Risiko Galian C
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Kutim Soroti Percepatan Infrastruktur dengan Skema Multi Years Contract
Disdikbud Kutim Tingkatkan Jumlah dan Nilai Beasiswa bagi Ribuan Siswa SD dan SMP

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 23:15 WITA

Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:15 WITA

Lahan TPU Makin Minim, Masyarakat Ngeluh ke Anggota DPRD Kaltim

Minggu, 8 Desember 2024 - 17:32 WITA

Arfan Serap Aspirasi Warga Kaubun, Fokus pada Pembangunan Jalan Poros dan SMK

Minggu, 8 Desember 2024 - 11:44 WITA

Fuad Fakhruddin: Pemerintah Harus Prioritaskan Fasilitas Kesehatan di Wilayah Terpencil Kaltim

Berita Terbaru