Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Hasna, memberikan tanggapannya terkait perempuan yang menjadi pemimpin.
Ditemui usai melakukan Kegiatan perempuan berpolitik, hasna memberikan pernyataan bahwa peran perempuan dalam dunia politik dan masyarakat secara umum sudah terlihat jelas.
Dalam pandangannya, Hasna menyoroti perhatian khusus yang sering dimiliki perempuan terhadap isu-isu sosial dan kemanusiaan.
” Perempuan cenderung memiliki pandangan yang berbeda dalam politik. Saat berbicara tentang politik, perempuan seringkali membawa perspektif yang berbeda dibandingkan dengan laki-laki,” katanya saat dijumpai di Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Kamis (2/11/2023).
ia juga mengungkapkan keprihatinannya tentang perlindungan dan hak-hak perempuan yang belum sepenuhnya terpenuhi.
“Kami sering kali lebih memperhatikan aspek moral dan kemanusiaan dalam keputusan politik kami. Kami masih mempertimbangkan dampak luasnya,” katanya.
“Kami menginginkan kesetaraan sejati antara laki-laki dan perempuan,” tegasnya.
Satu lagi, kata Hasna peran ibu tidak hanya terbatas pada anak-anaknya, melainkan juga pada perempuan lain di masyarakat. Kendala waktu sering kali menjadi tantangan dalam menjalankan berbagai peran tersebut.
“Kami harus kuat, seperti ibu yang gigih, dan meskipun kadang-kadang merasa takut, kami harus tetap maju, karena ketakutan bisa menjadi hambatan bagi kami,” ucapnya.
Dengan upaya terus menerus, perempuan memberikan kontribusi penting dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan seimbang. Terakhir, Hasna berharap dapat menjadi inspirasi bagi perempuan lain di Kutim.
“Kami dapat menginspirasi perempuan di mana pun untuk terus berjuang,” ujarnya