Sangatta – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang menghadiri acara pelantikan Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Kabupaten Kutim periode 2023-2028, Sabtu (4/11/2023) pagi yang berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Sangatta Utara.
Pelantikan pengurus yang berlangsung begitu meriah dan menyuguhkan beragam baju adat khas dari Sulawesi Selatan dengan berbagai macam warna dan model. Ini menambah keseruan dan menjadi warna tersendiri dari pelantikan pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Kutai Timur.
Masyarakat suku Luwu yang bermukin di Kutai Timur berbondong-bondong datang untuk mengikuti pelantikan pengurus KKLR.
Ditemui usai memberikan sambutannya diawal kegiatan pelantikan, Wabup Kutai Timur sangat mengapresiasi apa yang ada hari ini.
“Ini motivasi bagi kita semua, dengan adanya kerukunan ini kita bisa saling bantu, support, menguatkan. Itulah tujuan kita berorganisasi apalagi ini merupakan organisasi paguyuban yang didalamnya kita kepentingannya kebersamaan, saling membantu, support dan mengingatan, serta kebudayaan kita angkat kita jaga sebagai warisan orang tua kita dulu.” Ujarnya
Beliau berharap KKL Raya ini bisa menjadi projek kebersamaan karna di KKL Raya ini berasal dari beragam agama, bukan hanya muslim tapi non muslim pun ada.
“Jadi ada yang dari Toraja, warga yg lain, besar kecil di Palopo namun merantau keluar. Nah harapan saya ini menjadi pilar projek dan pilar perekat terhadap semua paguyuban yg ada dikutai timur.” Ungkap Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang
“Dalam kepengurusan Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKL) juga harus aktif.” Lanjut wabup
“Karna pemerintah tidak bisa berbicara banyak secara teknis ke pelosok-pelosok, pengurus KKL harus aktif karna disana ada warga, ada kerukunan-kerukunan, paguyuban yang ada di desa atau kampung. Jadi tujuan mereka adalah memberi informasi dan terus bersilaturahmi serta saling mensuport.” tutupnya.(adm2)