Dokter Specialis Di Kutai Timur Masih Sangat Kurang, Faisal Rachman Harusnya Gaji Dokter Dinaikan Biar Bertahan Di Kutai Timur

- Redaksi

Rabu, 25 Oktober 2023 - 17:13 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Loading

Sangatta  – Kebutuhan akan dokter specialis saat ini di Kabupaten Kutai Timur tak dapat di pungkiri lagi. Ada 18 Kecamatan di Kutai Timur yang masih memerlukan tenaga kesehatan terutama dokter specialis.

Minimnya keinginan para dokter specialis untuk bertahan bekerja di Kutai Timur menumbuhkan keprihatinan banyak pihak. Salah satunya datang dari Anggota DPRD Kutai Timur Faisal Rachman.

Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Faizal Rachman, menyoroti kurang maksimalnya pelayanan kesehatan di Kabupaten Kutai Timur. Faizal menegaskan bahwa kekurangan RS rujukan dan terutama dokter spesialis di Rumah Sakit (RS) milik pemerintah menjadi perhatian serius.

Baca Juga :   Mulyana Minta Pemerintah Daerah Tingkatkan Pendapatan Daerah Selain dari Sektor Pertambangan

Keprihatinan terhadap kekurangan tenaga dokter, terutama spesialis, yang mempengaruhi efektivitas pelayanan kesehatan RSUD Tipe D Sangkulirang. Kekurangan dua tenaga dokter spesialis, yaitu penyakit dalam dan anak, menyebabkan sejumlah kasus penyakit tidak mendapatkan perawatan optimal.

“Kasus penyakit dalam dan anak-anak tidak dapat dilayani karena kurangnya dokter spesialis yang ada,” ujar Faizal.

ia juga menjelaskan dampak dari kurangnya dokter sepcialis, masyarakat Sangkulirang terpaksa mengeluarkan biaya pribadi untuk perawatan di RSUD Tipe D Sangkulirang, meskipun mereka memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). RS tersebut mengklaim bahwa perawatan BPJS tidak dapat diajukan karena kekurangan dokter spesialis.

Baca Juga :   Abdi Firdaus Akan Terus Dorong Peningkatan Ekonomi Di Dapil II Kutim Lewat UMKM

“Kalau pelayanan dokter umum harus berbayar, berbeda dengan dokter spesialis yang masuk dalam BPJS Kesehatan,” tambahnya.

Untuk di ketahui, ada banyak dokter spesialis di RSUD Sangkulirang mengundurkan diri seiring rendahnya gaji,

Sehingga usulan Faizal Rachmad adalah menaikkan gaji dokter spesialis. Peningkatan gaji diharapkan dapat mempertahankan tenaga medis berkualitas dan memastikan pelayanan kesehatan yang memadai bagi penduduk Kutai Timur.

Baca Juga :   Legislator Kutim YTS Apresiasi KPC Banyak Ambil Peran Tanggulangi Bahaya Kebakaran

“Harus dinaikkan gaji mereka, agar mereka berminat dan bertahan di Kutim,” ujarnya.

Dengan gaji yang cukup, dan fasilitas yang memadai pastinya dokter juga akan berfikir dua kali untuk meninggalkan Kutai Timur. (adm1)

Berita Terkait

Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara
Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja
Yan Soroti Masalah Pemindahan Tugas Tenaga PPPK: Menyusahkan Pegawai
David Rante Ingatkan Pemerintah Pentingnya Pengelolaan Data SIPD Pengaruhi Kualitan Pelayanan Publik
Legislator Faizal Rachman Bangga Sektor Pertanian Kutim Belakangan Tampilkan Dampak Signifikan
Pemerintah Banyak Gelar Bimtek di Luar Daerah Jadi Sorotan DPRD Kutim
MYC Jembatan Telen Belum Rampung, Yan Desak Pemerintah: Infrastruktur ini Penting bagi Beberapa Desa
DPRD Kutim Dukung Program Jamsostek Pemerintah bagi Pekerja Rentan: Tidak Sedikit Nelayan Alami Kecelakaan saat Melaut

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 20:05 WITA

Sayid Anjas Salurkan Tabung Gas 3 Kg dengan Harga Murah untuk Warga Sangatta Utara

Selasa, 4 Februari 2025 - 14:14 WITA

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Senin, 9 Desember 2024 - 23:28 WITA

DPRD Kaltim Desak Pemkot Balikpapan Siapkan Infrastruktur Hadapi Lonjakan Penduduk IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 23:15 WITA

Baharuddin Demmu: Pengelolaan SDA Kaltim Harus Ramah Lingkungan dan Berkeadilan

Senin, 9 Desember 2024 - 22:09 WITA

Lemahnya Implementasi Perda Kawasan Tanpa Asap Rokok, DPRD Kaltim Angkat Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 21:18 WITA

Ananda Emira Moeis: Database Pertanian Jadi Fondasi Ketahanan Pangan di Era IKN

Senin, 9 Desember 2024 - 21:01 WITA

Syarifatul Sya’diah Dorong Pemerataan Pendidikan di Pedalaman Berau

Senin, 9 Desember 2024 - 19:40 WITA

Yonavia Desak Perbaikan Jalan dan Akses Air Bersih di Kubar dan Mahulu

Berita Terbaru

DPRD Kutim

Rapat Dengar Pendapat di DPRD Kutim Bahas Perubahan Roster Kerja

Selasa, 4 Feb 2025 - 14:14 WITA

Opini

FENOMENA FEODALISME MENTAL DIKALANGAN MAHASISWA.

Kamis, 26 Des 2024 - 22:34 WITA